Asmara
Waktu yang hilang
Dan tak kan terulang
Segala masa dan kala nan kelam
Saat ku terbuai duka
Dan dunia berkehendak
Ku di tambahkan nyawa
Oh Asmara
Buah cinta
Tuaian cipta
Belahan jiwaku nan jadi nyata
Bagai hujan
Mengguyur kalbu nestapa
Duhai Asmara
Izinkan Ku titipkan doa juga harap asa
Layak pujangga bersenjatakan kata
terbiasa gigih, ungkap rasa
Akan ada gelora beserta puja
Oh Asmara
namun jika sedih dan gulana menerpa
Jangan risaukan semua
karena engkau begitu adanya
Dan yakinlah bahwa namamu asmara